Mitos Tangan Berkeringat: Terkait Jantung atau Hanya Efek Stres?

Min.co.id ~ Jakarta ~ Banyak orang yang menganggap bahwa tangan yang sering berkeringat menandakan adanya masalah pada jantung. Namun, benarkah anggapan tersebut menurut dunia medis?

Dr. Deddy Hermawan Susanto, SpJP(K), FIHA., FAsCC., FAPSC., spesialis jantung dan pembuluh darah di Rumah Sakit Siloam Lippo Village, menegaskan bahwa anggapan ini tidaklah benar.

Menurutnya, telapak tangan yang mudah berkeringat sering kali terjadi karena kondisi tubuh yang dipengaruhi oleh stres, cuaca panas, atau kecemasan, dan tidak ada kaitannya langsung dengan gangguan jantung.

“Masalah tangan berkeringat berlebih, atau yang disebut hiperhidrosis, lebih disebabkan oleh faktor-faktor metabolisme tubuh yang meningkat, bukan indikasi adanya gangguan jantung,” ujar dr. Deddy.

Hiperhidrosis bisa muncul pada berbagai bagian tubuh, seperti tangan, kaki, atau wajah. Biasanya, hal ini terjadi karena reaksi tubuh terhadap suhu panas, olahraga, atau bahkan kondisi emosional seperti stres. Meskipun demikian, keringat berlebih harus diwaspadai jika disertai dengan gejala lain, seperti nyeri dada, pusing, atau rasa lelah yang berlebihan.

Untuk mengurangi keringat berlebih, beberapa solusi alami seperti penggunaan antiperspiran atau bahkan soda kue bisa dicoba. Namun, jika Anda merasa gejala tersebut disertai rasa tidak nyaman, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter.

Jadi, meskipun tangan berkeringat bisa membuat Anda khawatir, hal tersebut bukanlah tanda pasti dari penyakit jantung. Menjaga kesehatan dan memahami penyebab di baliknya adalah langkah terbaik untuk memastikan tubuh Anda tetap sehat dan terhindar dari mitos-mitos yang tidak berdasar.(*)

Editor : Achmad

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *