Min.co.id.-Indramayu -Polres Indramayu menggelar simulasi penanganan kontijensi Pemilu 2024 yang melibatkan penggunaan Water Cannon,sebuah mobil besar penembak air,dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban selama proses Pemilu tahun 2024
Simulasi ini digelar di Sport Center Indramayu, Selasa (12/9/2023)
Kapolres Indramayu,AKBP.Dr.M Fahri Siregar melalui Kabag Ops Polres Indramayu Kompol Eko Susilo yang memimpin jalannya simulasi ini mengatakan bahwa kegiatan ini untuk mengatasi situasi genting yang mungkin terjadi selama Pemilu tahun 2024.
“Simulasi tersebut menunjukkan kesiapan polisi untuk mengatasi situasi genting yang mungkin terjadi selama Pemilu 2024 di wilayah Indramayu,”kata Kompol Eko Susilo didampingi Kasi Humas Polres Indramayu IPDA Tasim.
Kompol Eko Susilo menyatakan bahwa polisi telah mempersiapkan diri dengan baik untuk membantu pengamanan dan kesuksesan Pemilu 2024 di Indramayu.
“Polres Indramayu memiliki kekuatan sebanyak 1.226 personel dan 2/3 dari personel tersebut akan dikerahkan untuk pengamanan Pemilu 2024,”tegasnya.
Polres Indramayu juga telah menyiapkan beberapa skenario pengamanan yang mencakup situasi hijau,kuning,merah.
“Dalam situasi hijau,pengamanan akan dipimpin oleh Kapolsek untuk memastikan ketertiban,situasi kuning,Kapolres akan memimpin pengamanan dengan bantuan anggota Sabhara dari Satuan Samapta Polres Indramayu,dan jika terjadi situasi merah,Polres Indramayu akan dibantu oleh Satbrimob secara teknis dan Kapolda Jabar secara taktis,”Ujarnya.
Simulasi tersebut dirancang untuk mensimulasikan situasi sebenarnya,termasuk penanganan awal dengan edukasi hingga penggunaan Water Cannon sebagai tindakan tegas dalam mengatasi potensi kerusuhan massa pendemo yang tidak puas dengan hasil penghitungan akhir Pemilu.
“Memastikan kesiapan anggota kami dalam melakukan pengamanan,dengan adanya simulasi ini,diharapkan Polres Indramayu dapat menghadapi setiap kemungkinan yang mungkin terjadi selama proses Pemilu 2024 dan memastikan bahwa pelaksanaannya berjalan aman dan tertib,”Pungkasnya.(Maskani)