Min.co.id-Tips pertama yang perlu Anda lakukan untuk menekan konsumsi bahan baka pada mobil Anda adalah untuk selalu menstabilkan kecepatan saat Anda mengendarai mobil.
Kecepatan yang stabil saat berkendara tentu akan membuat konsumsi bahan bakar di ruang pembakaran juga menjadi lebih stabil.
Dengan kata lain, konsumsi BBM pun akan mengikuti arus kecepatan. Semakin lambat berkendara maka konsumsi tidak terlalu banyak, sedangkan semakin cepat maka bahan bakar yang dibutuhkan lebih banyak.
Hanya saja, jika kecepatan mobil diatur secara bertahap (tidak langsung narik) maka bisa meminimalisir secara maksimal dalam soal konsumsi BBM-nya. Sehingga, langkah ini sangat perlu Anda lakukan untuk menjaga agar mobil hemat bahan bakar secara lebih maksimal.
Hindari Akselerasi dan Pengereman yang Tak Tidak Diperlukan
Selanjutnya, cara hemat BBM lainnya bisa dengan mengurangi tingkat akselerasi dan pengereman yang tidak diperlukan.
Secara detailnya, pengereman yang tidak diperlukan akan membuat konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros. Maka oleh sebab itu, sebisa mungkin Anda hindari akselerasi ekstrem, kecuali dalam keadaan terpaksa.
Antisipasi kondisi lalu lintas dan tidak berada di belakang mobil lain terlalu dekat dapat menghemat bahan bakar hingga 5-10 %. Sehingga, Anda bisa menjaga jarak saat berkendara untuk mencegah atau mengurangi pengereman mendadak.
Langkah ini tentu perlu dilakukan agar konsumsi bahan bakar menjadi lebih optimal dan tak terbuang sia-sia. Mengingat, akselerasi yang terlalu sering dilakukan akan banyak mengkonsumsi BBM di ruang pembakaran.
Begitupun sebalinya, saat melakukan pengereman mendadak, tentu saja kecepatan mobil yang seharusnya bisa melaju tertahan karena direm. Padahal, kecepatan laju mobil tersebut sudah termasuk hasil dari konsumsi BBM sehingga menjadi sia-sia saja.
Mengenai soal ini, Anda bisa mencoba untuk menerapkannya dengan kontrol atau kendali gas mobil secara perlahan, tidak langsung digeber pada kecepatan tinggi.
Pulse and Glide
Maksudnya, Anda harus bisa mengontrol kecepatan secara konstan atau bertahap, khususnya pada mobil-mobil matik.
Artinya bahwa Anda harus mampu mengendalikan kecepatan secara bertahap untuk mendapatkan tenaga penuh tanpa dengan akselerasi yang tak diperlukan.
Untuk mencoba tipsnya, Anda cukup injak pedal gas perlahan hingga kecepatan maksimal 100 km/jam, lalu lepas gas.
Nah, ketika titik kecepatan mulai menurun injak lagi pedal gas hingga 100 km/jam, kemudian, pedal gas dilepas lagi. Lakukan terus secara berulang.
Ini tentu tips efektif guna menekan konsumsi bensin pada mobil matik dengan memanfaatkan energi kinetik dari dorongan pertama saat mobil digas. Sehingga, akan lebih bisa menghemat.
Jangan Membawa Beban Melebihi Kemampuan
Kemudian, tips lain yang perlu Anda pahami dan lakukan adalah hindari membawa beban melebihi batas kemampuan dari mobil Anda.
Perlu diketahui bahwa penambahan beban pada mobil, ketika dijalankan akan membuat konsumsi BBM meningkat di kisaran 6-7%. Maka itu, kurangi beban tambahan yang tidak perlu pada kendaraan Anda.
Dengan demikian, Anda harus bisa memilah dan memilih barang apa saja yang diperlukan untuk dibawa sehingga tak akan membebani mobil ketika dilajukan.
Kurangi Penggunaan AC
Cara hemat BBM mobil yang perlu Anda lakukan juga terletak pada kontrol AC di dalam kabin. Mengingat bahwa kinerja AC di sini juga membutuhkan daya dari bahan bakar mobil itu sendiri.
Apalagi, ketika kecepatan tinggi, tentu saja menggunakan AC akan lebih hemat daripada membuka jendela, karena adanya hambatan aerodinamis yang ditimbulkan dari membuka jendela.
Oleh sebab itu, gunakan AC seperlunya saja jika memang dibutuhkan. Sehingga, tidak akan banyak mengurangi konsumsi bahan bakarnya.
Ini adalah salah satu rangkaian cara berhemat bahan bakar mobil yang bisa Anda lakukan secara mudah.
Pastikan Tekanan Ban Ideal
Di sisi lain, tekanan ban pada mobil juga sangat berpengaruh pada tingkat konsumsi bahan bakar atau BBM.
Dikarenakan adanya perputaran pada roda ban maka permukaan ban yang menapak pada permukaan medan jalan, secara otomatis akan menopang berat kendaraan tersebut
Nah, bilamana tekanan angin pada ban kurang atau kempes maka berakibat pada tahanan gulir yang kian membesar. Ini tentu akan mengakibatkan pemborosan bahan bakar.
Perlu disampaikan bahwa secara natural, tekanan angin pada ban akan mengalami penyusutan atau berkurang 2 psi setiap bulan rata-rata pada ban, dipakai atau tidak karena sifat kompon karet yang berpori.
Dengan demikian, akan lebih baik jika Anda rutin untuk selalu memeriksa atau mengecek kondisi tekanan angin pada ban terpakai ataupun cadangan di bagasi.
Pastikan Filter Udara Bersih
Nah, cara lain untuk menghemat konsumsi BBM, Anda harus rajin membersihkan filter udara jika sudah kotor.
Bukan tanpa sebab karena sektor filter yang sudah tersumbat oleh debu dan kotoran yang menempel, tentu saja akan membuat mesin bekerja lebih berat untuk mengisap udara bersih.
Bila kondisinya sudah memang demikian adanya maka disarankan untuk membersihkan filter udara setiap 2.000-3.000 km atau ganti jika pemakaiannya sudah terlalu lama.
Dari berbagai langkah tips menjaga agar mobil hemat BBM di atas, Anda pastinya sudah bisa mengenali bagaimana langkah yang tepat untuk memastikan bahwa konsumsi bahan bakar mobil Anda tetap hemat dan efisien.
Selain itu, beberapa tips di atas adalah langkah manual dan sederhana namun cukup efektif untuk meningkatkan efisiensi konsumsi BBM.
Nah, kiranya sampai di sini dulu ulasan dari Mas Sena mengenai bagaimana langkah yang tepat atau tips menghemat bahan bakar mobil yang tepat dan benar sehingga tidak mudah boros.
Semoga bisa menjadi tips yang memberikan manfaat untuk teman-teman sekalian. Sampai jumpa di lain topik otomotif.
sumber :semisena