min.co.id/Kesehatan – Kanker serviks termasuk kedalam jenis kanker yang memiliki frekuensi yang tinggi dan sangat ganas. Kanker ini merupakan adanya pertumbuhan sel-sel serviks yang abnormal, atau pertumbuhan sel-sel kanker tersebut tidak terkendali.
Kanker serviks disebut juga kanker leher rahim, dimana sel-sel pada leher rahim terus membelah dan berkembang dengan cepat sehingga menghasilkan benjolan pada jaringan atau bisa disebut tumor. Kanker serviks terdapat dua jenis yaitu kanker sel skuamosa yang paling umum dari kankers serviks dan Adenokarsinoma.
Gejala awal kanker serviks tidak memiliki gejala apapun, namun gejala paling umum yakni pendarahan di luar masa haid, setelah berhubungan, ataupun setelah menopause. Apabila dicurigai adanya kanker serviks, maka akan diberikan rujukan untuk menemui dokter spesialis.
Penyebab Utama Kanker Serviks
Penyeban utama kanker serviks yang sering terjadi pada semua kasus yakni virus human papillomavirus (HPV). HPV sendiri merupakan jenis virus yang menyebabkan kutil di tangan, kaki, dan alat kelamin.
Jenis-jenis virus HPV sangat banyak sekali, namun kebanyakan tidak berbahaya. Adapun yang berbahaya yakni ada dua jenis yaitu HPV 16 dan HPV 18, kedua jenis ini merupakan penyebab kasus kanker serviks.
Penularan virus ini umumnya melalui hubungan badan, dan virus HPV bisa bertahan selama bertahun-tahun. Dan hal ini menyebabkan sel-sel yang berada di permukaan leher rahim berubah menjadi sel kanker yang berbahaya.
Kanker serviks sendiri dapat diatasi yakni dengan melakukan tes papsmear secara rutin, kunjungi dokter untuk meminta vaksin HPV, dan tidak bergonta-ganti pasangan. Selain itu, sangat penting sekali melakukan pola hidup sehat.(rnh)