min.co.id/Kesehatan – Masalah bau mulut sering sekali terjadi ketika kita menjalankan ibadah puasa. Hal ini karena seorang yang berpuasa sejak menjelang subuh hingga waktu magrib, seharian mulut tidak makan maupun minum sehingga kurangnya air liur dalam mulut dan meyebabkan bau mulut.
Tanpa mengkonsumsi makanan dan minum di siang hari, maka produksi air liur pada mulut berkurang. Maka dari itu, saat sahur dan berbuka jangan mengkonsumsi makanan yang memiliki baut menyengat seperti jengkol ataupun petai, karena hal ini akan memperparah bau mulut Anda.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk mengatasi bau mulut saat berpuasa, diantaranya:
1. Banyak Minum Air Putih
Sangat disarankan sekali untuk minum air putih 8 gelas sehari agar tubuh tidak kekurangan cairan. Anda bisa mengatur jadwal minumnya saat bulan Ramadhan yakni minum 2 gelas air putih saat berbuka secara bertahap. Setelah shalat terawih minum lagi 4 gelas secara bertahap dan saat sahur 2 gelas saja.
2. Menghindari Minuman yang Menyisakan Plak
Minuman yang menyisakan plak yakni seperti kopi, teh, coklat hangat, dan lainnya. Minuman jenis ini akan menyisakan plak pada gigi dan gusi sehingga akan menimbulkan baut mulut.