CIANJUR | Di bawah sejuknya udara pegunungan Cipanas, para anggota Kompi 3 Batalyon B Pelopor Satbrimob Polda Jabar tampak bergerak dengan ritme yang terukur, menandai kesiap-siagaan mereka dalam menghadapi potensi bencana alam yang sewaktu-waktu dapat menghantam wilayah Jawa Barat.
Dipimpin langsung oleh Dantim SAR, Brigadir M. Rizky, S.H., tim ini melaksanakan Siaga SAR Tanggap Bencana di Posko SAR Mako Batalyon B Pelopor, Cipanas. Meski situasi masih terbilang aman, para personel Brimob memilih untuk tidak terlena; setiap detik dianggap berharga ketika menyangkut keselamatan warga.
Sejak pagi, pemeriksaan perlengkapan berlangsung menyeluruh.
Kendaraan taktis dicek mesinnya, tali-tali evakuasi digulung ulang agar tak ada lilitan celah, peralatan pertolongan pertama diteliti satu per satu, hingga radio komunikasi diuji untuk memastikan tidak ada gangguan sinyal.
Bagi mereka, kesiapan bukan sekadar prosedur melainkan napas yang menyertai tugas kemanusiaan.
Dansat Brimob Polda Jabar Kombes Pol. Donyar Kusumadji, S.I.K., menegaskan komitmen penuh satuannya.
“Satuan Brimob Polda Jabar selalu menempatkan kesiapsiagaan sebagai prioritas utama, terutama menghadapi potensi bencana alam. Setiap personel dibekali kemampuan dan peralatan memadai agar mampu memberi pertolongan cepat dan efektif. Kami hadir untuk masyarakat kapan pun dan di mana pun,” tuturnya.
Di tengah ancaman cuaca ekstrem dan kondisi geologis Jawa Barat yang dinamis, kehadiran para “penjaga senyap” ini menjadi harapan baru bagi masyarakat. Mereka mungkin tidak selalu terlihat, namun selalu siap ketika bahaya datang tanpa aba-aba.
Dengan tangan terlatih dan ketulusan pengabdian, Brimob Polda Jabar kembali menegaskan jati dirinya: tidak hanya hadir saat bencana terjadi, tetapi juga berjaga sebelum bencana datang. (*)










Komentar