JAKARTA | Ujian praktik Surat Izin Mengemudi (SIM) C kerap menjadi tantangan terbesar bagi para pemohon SIM roda dua. Tak sedikit yang gugur di arena karena kurangnya persiapan atau teknik yang belum benar. Untuk itu, sejumlah instruktur mengungkapkan tips agar para calon pengendara dapat lolos ujian dengan mudah dan percaya diri.
Ujian praktik SIM C kini dikemas lebih realistis dengan kondisi jalan sebenarnya, meliputi lintasan zig–zag, angka delapan, rem mendadak, hingga uji keseimbangan. Meski terlihat sederhana, banyak peserta yang justru gugur akibat panik atau tidak memahami teknik dasar.
Menurut sejumlah instruktur lalu lintas, ada beberapa hal penting yang harus dikuasai sebelum masuk arena ujian:
1. Kuasai Teknik Keseimbangan
Bagian tersulit biasanya terletak pada uji keseimbangan. Calon peserta disarankan berlatih melaju perlahan tanpa banyak menggerakkan setang. “Jangan terpancing untuk mengerem mendadak. Jaga badan tetap rileks,” ujar seorang instruktur.
2. Lihat Arah, Bukan Kerucut
Kesalahan paling umum adalah peserta terlalu fokus pada kerucut, sehingga motor kehilangan arah. “Fokus pada jalur, bukan rintangan. Pandangan jauh membuat motor mengikuti arah yang benar,” jelasnya.
3. Atur Kecepatan Sejak Awal
Kecepatan stabil membuat manuver lebih mudah dikendalikan. Gunakan setengah kopling (untuk motor manual) atau gas minimal (motor matic). Jangan membuka gas besar di awal lintasan.
4. Latihan Berulang Sebelum Ujian
Ujian SIM bukan ajang coba-coba. Peserta disarankan mencari lapangan kosong untuk latihan pola lintasan mirip arena SIM. “Semakin sering latihan, semakin hafal gerakan tubuh dan motor.”
5. Tenang dan Percaya Diri
Faktor psikologis memegang peran penting. Banyak peserta sebenarnya sudah mahir, tetapi gugur karena panik. Tarik napas sebelum masuk arena dan jalani lintasan satu per satu.
Kepolisian menegaskan bahwa ujian praktik SIM bukan untuk mempersulit, melainkan memastikan pengendara benar-benar siap dan layak berada di jalan raya. “Tujuannya keselamatan. Kalau teknik dasar sudah dikuasai, pasti bisa lolos,” kata petugas.
Dengan persiapan matang dan teknik yang benar, ujian praktik SIM C bukan lagi rintangan menakutkan. Justru menjadi bukti kemampuan mengendarai yang bertanggung jawab di jalan. (*)
