BANDUNG | Dalam langkah nyata menuju tata kelola pemerintahan modern, Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) menjalin kerja sama strategis dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah (Dispusipda) Provinsi Jawa Barat. Kedua institusi resmi menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang peningkatan kompetensi sumber daya manusia di bidang kearsipan dan tata naskah dinas elektronik, Senin (10/11/2025), di Kantor Dispusipda Jabar, Kota Bandung.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Hendra Rochmawan, S.I.K., M.H. menjelaskan bahwa kolaborasi ini menjadi tonggak penting dalam mendukung transformasi digital di tubuh kepolisian. Langkah tersebut diharapkan mampu menciptakan sistem administrasi yang tertib, efisien, dan selaras dengan standar nasional kearsipan.
“Melalui kerja sama ini, Polda Jabar berkomitmen memperkuat kapasitas personel dalam mengelola arsip digital dan tata naskah dinas elektronik yang akuntabel serta sesuai regulasi nasional,” ujar Kasetum Polda Jabar AKBP Etie Mulyati dalam sambutannya.
Polda Jabar menilai, peningkatan kompetensi di bidang administrasi digital tidak hanya penting bagi efektivitas kerja internal, tetapi juga berdampak langsung pada peningkatan kualitas pelayanan publik. Dengan sistem kearsipan yang rapi dan terintegrasi, setiap proses administrasi dapat berjalan lebih transparan dan mudah diakses.
Sementara itu, perwakilan Dispusipda Jawa Barat menyatakan dukungannya terhadap langkah progresif Polda Jabar tersebut. Dispusipda berkomitmen memberikan pelatihan teknis dan pendampingan intensif agar penerapan sistem kearsipan digital di lingkungan kepolisian berjalan optimal dan sesuai dengan kaidah nasional.
“Kolaborasi ini mencerminkan sinergi positif antara institusi kepolisian dan pemerintah daerah dalam mendukung transformasi digital pemerintahan,” ujar pihak Dispusipda Jabar.
Melalui kerja sama ini, Polda Jabar menegaskan tekadnya untuk terus berinovasi dan menghadirkan pelayanan publik yang lebih modern, transparan, dan adaptif terhadap kemajuan teknologi.