KARAWANG | Transformasi besar tengah berlangsung di dunia logistik nasional. PT Kereta Api Logistik (KAI Logistik), anak perusahaan PT KAI (Persero), resmi meningkatkan kapasitas Container Yard (CY) Klari di Karawang sebagai langkah strategis mendukung kebijakan Zero Over Dimension Over Load (ODOL) 2026 dan memperkuat konsep Green Freight Logistics berbasis transportasi ramah lingkungan.
Langkah ini bukan sekadar proyek ekspansi, tetapi bagian dari visi besar KAI Logistik untuk menjadikan angkutan berbasis rel sebagai tulang punggung distribusi logistik nasional yang efisien, berkelanjutan, dan bebas emisi karbon.
Direktur Pengembangan Usaha KAI Logistik, Riyanta, menegaskan bahwa peningkatan kapasitas CY Klari merupakan wujud nyata dari strategi jangka panjang perusahaan untuk memperkuat konektivitas dan memperluas jangkauan layanan logistik antardaerah.
“Kapasitas CY Klari yang meningkat menjadi bukti komitmen kami untuk menghadirkan layanan logistik yang cepat, efisien, dan berwawasan lingkungan. Kini, CY Klari mampu menampung tambahan hingga 1.360 TEUs per bulan, yang akan mempercepat arus distribusi barang lintas wilayah,” ujar Riyanta.
Beberapa peningkatan penting yang dilakukan KAI Logistik di CY Klari antara lain, Perluasan area operasional dan optimalisasi fasilitas bongkar muat, Peningkatan frekuensi perjalanan KA Klari menjadi 1,5 kali per hari dengan menggunakan 30 gerbong datar, Integrasi sistem Green Freight dan Logistik Halal, Penerapan teknologi Radio Frequency Identification (RFID) untuk melacak pergerakan kontainer secara real-time, meningkatkan efisiensi dan keamanan logistik.
Peningkatan kapasitas ini langsung menunjukkan hasil signifikan. Dalam kurun waktu enam bulan, lifting performance CY Klari melonjak lebih dari dua kali lipat dari 1.517 TEUs pada Januari 2025 menjadi 3.133 TEUs pada Juni 2025.
Capaian ini menjadi bukti konkret bahwa strategi peningkatan infrastruktur dan digitalisasi operasional yang dijalankan KAI Logistik telah berhasil meningkatkan daya saing logistik berbasis kereta api.
“Kami ingin menjadi motor penggerak perubahan menuju logistik nasional yang hijau, efisien, dan bebas ODOL. Peningkatan kapasitas ini bukan hanya soal volume, tetapi juga tentang tanggung jawab terhadap lingkungan dan masa depan transportasi Indonesia,” lanjut Riyanta.
CY Klari kini juga menjadi bagian dari jaringan Logistik Halal KAI Logistik yang telah bersertifikat halal. Inisiatif ini membuka peluang besar bagi industri makanan, farmasi, dan produk halal untuk memperluas distribusi dengan sistem logistik yang aman, bersih, dan terjamin kehalalannya.
KAI Logistik juga memperkuat konsep Green Freight dengan memaksimalkan penggunaan moda kereta api yang mampu menekan emisi karbon hingga 75% lebih rendah dibanding transportasi darat konvensional.
Dengan langkah strategis ini, KAI Logistik menegaskan posisinya sebagai pionir logistik masa depan yang mengedepankan kecepatan, efisiensi, dan keberlanjutan.
“Kami ingin menjadi bagian dari solusi nasional. Setiap langkah pengembangan yang kami ambil diarahkan untuk membangun ekosistem logistik yang sehat, terukur, dan ramah lingkungan,” tutup Riyanta.
PT Kereta Api Logistik (KAI Logistik) adalah anak perusahaan PT KAI (Persero) yang berfokus pada layanan distribusi logistik terpadu melalui tiga segmen utama, KALOG Express: pengiriman paket retail, hewan peliharaan, tanaman, hingga barang elektronik, KALOG Plus: angkutan kontainer, freight forwarding domestik, serta dukungan logistik skala besar, KALOG Pro: layanan total logistics solution seperti angkutan semen, batu bara, limbah B3, dan proyek strategis nasional.
Dengan dukungan platform digital KAI Logistik TRAX, pelanggan dapat melakukan pemesanan, pelacakan, hingga pembayaran secara digital dan real-time.
Melalui semangat “KAI Logistik Ispossible”, perusahaan terus membuktikan bahwa inovasi, keberlanjutan, dan keandalan dapat berjalan beriringan menuju logistik Indonesia yang tangguh dan hijau.(*)