Koperasi Merah Putih Melaju: KAI Logistik dan Pemkot Serang Angkat UMKM ke Jalur Utama Ekonomi

Banten | Sebuah babak baru dalam pemberdayaan ekonomi lokal resmi dimulai di Kota Serang. PT Kereta Api Logistik (KAI Logistik), anak usaha dari PT Kereta Api Indonesia (Persero), menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Pemerintah Kota Serang dalam sebuah seremoni yang berlangsung di Aston Serang Hotel & Convention Center, Kamis (24/07).

Kolaborasi ini bukan sekadar perjanjian di atas kertas, tetapi langkah strategis untuk membuka akses seluas-luasnya bagi pelaku UMKM ke sistem distribusi logistik nasional yang modern, efisien, dan berdaya saing tinggi. Melalui program Koperasi Merah Putih, UMKM Serang akan terkoneksi langsung ke jalur distribusi KAI Logistik.

Dengan mengacu pada data Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, UMKM menyumbang lebih dari 60% terhadap PDB nasional dan menyerap hingga 97% tenaga kerja. Kota Serang, sebagai salah satu pusat pertumbuhan ekonomi di Banten, menjadi pilot project dalam kemitraan ini.

Direktur Pengembangan Usaha KAI Logistik, Riyanta, menegaskan, “Kerja sama ini bukan hanya soal pengiriman barang, tetapi pembangunan ekosistem. Kami ingin UMKM Serang naik kelas, punya akses pasar yang lebih luas, dan mampu bersaing di level nasional.”

Program ini membidik koperasi sebagai motor utama. Koperasi tidak hanya menjadi mitra distribusi, tetapi juga ditawarkan menjadi agen resmi layanan KALOG Express. Model ini memungkinkan koperasi membuka titik layanan sendiri di lingkungannya, menciptakan usaha baru berbasis distribusi.

Saat ini, proses pendataan koperasi dan UMKM binaan Dinas Koperasi dan UMKM Kota Serang tengah berlangsung. Peluncuran resmi kerja sama dijadwalkan Agustus 2025, bersamaan dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS).

Sebagai bentuk insentif awal, KAI Logistik memberikan diskon 25% untuk pengiriman paket dan sepeda motor kepada koperasi dan UMKM mitra di Serang hingga Oktober 2025. Ini sekaligus menjadi pendorong agar pelaku usaha lokal segera terlibat aktif dalam ekosistem logistik ini.

“Dengan potensi koperasi yang luar biasa, kami ingin menghadirkan sistem logistik yang merakyat. Yang efisien, murah, dan bisa diakses semua kalangan,” jelas Riyanta.

Pemerintah Kota Serang menyambut baik kolaborasi ini, menyebutnya sebagai bentuk konkret dari sinergi antara sektor publik, swasta, dan komunitas. “Inilah bentuk pembangunan ekonomi yang partisipatif. Di mana pemerintah hadir, BUMN terlibat, dan rakyat jadi pelaku utamanya,” ujar pejabat dari Dinas Koperasi dan UMKM Serang.

Melalui program Koperasi Merah Putih, Kota Serang memulai langkah nyata untuk membangun sistem ekonomi kolaboratif. Kolaborasi dengan KAI Logistik tak hanya memperkuat infrastruktur distribusi, tapi juga membuka ruang tumbuh bagi koperasi dan UMKM agar menjadi pemain utama ekonomi lokal dan nasional.

Kota Serang kini tak hanya bicara pertumbuhan, tapi juga ketahanan dan kemandirian. Dan semua itu dimulai dari koperasi, dari komunitas, dari rakyat.(*)

Komentar

News Feed