97 WNI Dievakuasi dari Iran, Kemlu RI Pastikan Kepulangan Aman di Tengah Konflik Panas Timur Tengah

Min.co.id ~ Jakarta ~ Pemerintah Indonesia berhasil mengevakuasi 97 orang dari wilayah konflik di Iran dan kawasan sekitarnya, menyusul meningkatnya eskalasi militer antara Iran, Israel, dan Amerika Serikat dalam dua pekan terakhir. Rombongan terakhir sebanyak 60 orang telah mendarat dengan selamat di Tanah Air, Rabu (25/6/2025).

Direktur Pelindungan Warga Negara Indonesia (WNI) Kementerian Luar Negeri RI, Judha Nugraha, menyampaikan bahwa proses evakuasi dilakukan secara bertahap dan penuh tantangan, melibatkan sejumlah titik transit dan kerja sama lintas negara.

“Setelah kedatangan 11 WNI pada 24 Juni, hari ini (25/6) kembali tiba 48 WNI dan 1 warga negara asing (WNA) yang merupakan pasangan WNI,” ujar Judha dalam keterangan resminya.

Puluhan WNI yang sebelumnya berada di Iran dievakuasi melalui jalur darat menuju Baku, Azerbaijan, untuk kemudian diterbangkan melalui Istanbul dan Doha sebelum tiba di Jakarta menggunakan pesawat Turkish Airlines (TK 56).

Judha juga menyebutkan, lima WNI lainnya dievakuasi dari wilayah berbeda yang turut terdampak ketegangan regional. Tiga orang berasal dari Yaman Utara, wilayah yang saat ini dikuasai kelompok Houthi, sementara dua lainnya dievakuasi dari Tel Aviv dan Yerusalem melalui fasilitasi KBRI Amman.

“Total 97 orang yang dievakuasi terdiri dari 96 WNI termasuk tiga staf Kedutaan Besar RI dan satu WN Iran yang merupakan pasangan sah dari WNI,” tambah Judha.

Evakuasi ini merupakan respons cepat pemerintah Indonesia terhadap memburuknya kondisi keamanan di Timur Tengah, khususnya setelah serangan udara Israel pada 13 Juni 2025 menghantam sejumlah fasilitas militer dan nuklir Iran. Teheran membalas serangan itu dalam hitungan jam.

Ketegangan semakin meningkat ketika Presiden AS Donald Trump memerintahkan serangan udara ke tiga titik fasilitas nuklir Iran pada Sabtu (21/6/2025), yang disebutnya sebagai “serangan yang sangat sukses”.

Iran merespons dengan meluncurkan rudal balistik ke Pangkalan Militer AS Al Udeid di Qatar pada Senin malam (23/6/2025).

Kini, kondisi berangsur mereda setelah Iran dan Israel menyepakati gencatan senjata yang diumumkan pada Selasa (24/6/2025) oleh otoritas Iran dan Presiden AS Donald Trump.

Melalui siaran pers tersebut, Kemlu RI kembali mengimbau seluruh WNI yang masih berada di kawasan konflik untuk segera melaporkan keberadaan mereka ke Perwakilan RI terdekat, serta menghindari area-area rawan.

“Kita bersyukur semua proses evakuasi berjalan lancar dan para WNI kini telah tiba dengan selamat. Namun kita tidak boleh lengah, karena situasi geopolitik masih sangat dinamis,” tegas Judha Nugraha.(*)

Komentar

News Feed