Kesibukan Kurir Paket dan Tren Belanja Online Menjelang Lebaran 2025

Min.co.id ~ Jakarta ~ Jelang Lebaran 2025, permintaan pengiriman paket mengalami lonjakan signifikan. Kenaikan ini dipicu oleh meningkatnya aktivitas belanja online untuk memenuhi kebutuhan Idulfitri. Banyak orang yang berbelanja untuk membeli kebutuhan Lebaran, mulai dari pakaian hingga makanan, yang menyebabkan kurir paket bekerja lebih keras dan bahkan harus mengorbankan waktu libur Lebaran mereka untuk tetap bekerja.

Salah seorang kurir dari jasa pengiriman yang beroperasi di Tangerang, Udin, mengungkapkan bahwa volume pengiriman barang meningkat drastis dua minggu menjelang Lebaran. “Untuk satu wilayah pengantaran bisa sampai malam. Banyak paket yang harus diantar ke pembeli, jumlahnya bisa mencapai ratusan paket per hari,” ujar Udin, yang tetap semangat meskipun harus bekerja hingga larut malam.

Meskipun kesibukan meningkat, Udin merasa tenang setelah mengantarkan semua paket dengan baik. Ia pun menambahkan bahwa selama Ramadan, ada pelanggan yang memberikan bingkisan Lebaran sebagai bentuk apresiasi, seperti sirup, biskuit, minyak goreng, dan lain sebagainya.

Peningkatan pengiriman barang juga terkait dengan tren belanja online yang semakin populer. Tokopedia dan TikTok mencatatkan lonjakan penjualan yang signifikan di berbagai kategori produk selama Ramadan 2025, dengan waktu berbelanja yang paling ramai terjadi pada saat sahur. Aditia Grasio Nelwan, Kepala Komunikasi Tokopedia dan TikTok E-commerce, mengungkapkan bahwa transaksi pada jam sahur meningkat hingga 10,5 kali lipat dibandingkan waktu biasa.

Beberapa kategori produk yang paling laris selama Ramadan adalah parsel, kurma, dan camilan di Tokopedia, serta bahan pokok seperti minyak goreng dan gula di TikTok Shop. Produk fesyen seperti baju muslim, tas pria, dan hijab juga menjadi pencarian utama, sementara produk rumah tangga, seperti pewangi pakaian dan bantal, serta produk kecantikan, menjadi favorit konsumen.

Dengan lonjakan permintaan ini, para kurir menjadi pahlawan tanpa tanda jasa yang memastikan paket-paket sampai tepat waktu. Namun, mereka harus menghadapi tantangan besar, termasuk tidak bisa libur Lebaran demi memastikan semua pengiriman tetap berjalan lancar. Dalam hal ini, peran kurir dalam mendukung kelancaran transaksi belanja online di Ramadan sangat vital.

Namun demikian, meskipun sibuk, banyak pelanggan yang memberikan apresiasi kepada para kurir dengan bingkisan Lebaran, memberikan sedikit keceriaan di tengah kesibukan mereka. Hal ini mencerminkan pentingnya kerjasama antara konsumen, kurir, dan platform e-commerce dalam menciptakan pengalaman belanja yang menyenangkan dan lancar selama bulan Ramadan dan menjelang Idulfitri.(*)

Editor : Achmad

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *