Min.co.id ~ Indramayu ~ Dalam balutan senja yang merayap perlahan, di halaman Kantor Kecamatan Haurgeulis, berkumpullah wajah-wajah penuh harap.Mereka datang bukan sekadar untuk bertatap muka dengan pemimpin, tetapi untuk menyaksikan kilau kepedulian yang berpendar dalam bulan penuh berkah ini.Wakil Bupati Indramayu, H. Syaefudin, mengawali Safari Ramadan 1446 H dengan semangat yang tak sekadar menyapa, tetapi juga mengulurkan tangan berbagi.
Diiringi sejuknya doa-doa yang mengudara, Rp349.750.000 dari Baznas Indramayu mengalir kepada mereka yang telah mengabdikan diri dalam sunyi: guru ngaji, marbot masjid, imam masjid, hingga anak-anak dari keluarga kurang mampu. Tak hanya itu, alat bantu bagi penyandang disabilitas pun diserahkan, sebagai pengingat bahwa setiap insan berhak berjalan sejajar dalam keberkahan.
Syaefudin, yang baru saja menapaki babak baru kepemimpinannya, meyakini bahwa kesejahteraan tak cukup sekadar janji, tetapi harus diwujudkan dengan langkah nyata. Indramayu Berzakat, katanya, adalah lebih dari sekadar program. Ia adalah denyut keadilan sosial, nafas kebersamaan yang harus terus dihidupkan.
“Ini bukan sekadar angka dan nominal. Ini adalah wujud kasih sayang, amanah yang harus sampai kepada mereka yang berhak,” ujarnya, suaranya penuh ketulusan.
Namun, Wabup tak ingin langkah ini berhenti di sini. Ia menyeru agar zakat tak hanya digali dari profesi, tetapi juga dari zakat maal dan potensi lainnya, agar semakin banyak tangan yang bisa menggenggam kehidupan lebih baik.
“Kita ingin menjadikan Indramayu sebagai tanah yang subur bagi kebaikan. Tidak hanya dengan kata-kata, tetapi dengan aksi nyata,” tambahnya.
Langit mulai menyala jingga ketika acara usai, namun di antara wajah-wajah itu, ada cahaya lain yang lebih indah—cahaya harapan. Sebelum meninggalkan tempat, Wabup Syaefudin berbuka puasa bersama, merasakan setiap suapan dengan penuh syukur, lalu bersimpuh dalam sujud magrib berjamaah, menutup hari dengan doa yang melangit.
Ramadan kali ini bukan sekadar bulan yang berlalu, tetapi jejak keberkahan yang ditanam untuk hari-hari mendatang. Dan di Indramayu, semangat berbagi tak boleh padam sebab ia adalah lentera yang akan terus menerangi jalan panjang menuju kesejahteraan.(*)
Editor : Achmad










Komentar