Hati-hati! Urine Berbusa Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan Serius

Min.co.id ~ Jakarta ~ Urine berbusa sering dianggap sepele, padahal kondisi ini bisa menjadi sinyal adanya gangguan kesehatan yang perlu diwaspadai. Jika terjadi sesekali, mungkin tak perlu dikhawatirkan. Namun, jika urine berbusa terus-menerus, bisa jadi ada masalah pada ginjal atau sistem tubuh lainnya.

Berikut beberapa penyebab urine berbusa yang perlu diketahui:

Kandung Kemih Penuh
Saat kandung kemih terlalu penuh, aliran urine yang deras bisa menimbulkan busa saat berbenturan dengan air di toilet.

Dehidrasi
Kurangnya cairan dalam tubuh meningkatkan konsentrasi zat dalam urine, membuatnya lebih pekat dan berpotensi berbusa.

Obat-obatan Tertentu
Beberapa obat seperti phenazopyridine dapat menyebabkan perubahan warna dan tekstur urine, termasuk membuatnya berbusa.

Ejakulasi Retrograde (pada Pria)
Kondisi ini terjadi ketika air mani masuk ke kandung kemih alih-alih keluar melalui penis saat ejakulasi, yang bisa memicu urine berbusa.

Proteinuria atau Kebocoran Ginjal
Kerusakan ginjal dapat menyebabkan protein bocor ke dalam urine, menciptakan busa yang bertahan lama. Ini bisa menjadi tanda penyakit ginjal kronis.

Diabetes
Pada penderita diabetes, tingginya kadar gula darah dapat menyebabkan ginjal bekerja lebih keras, sehingga protein bocor ke urine dan membuatnya berbusa.

Kecepatan Aliran Urine
Jika seseorang menahan kencing terlalu lama, aliran urine yang sangat deras dapat menghasilkan busa sementara yang akan hilang dengan cepat.

Kapan Harus Waspada?
Jika urine berbusa terus terjadi, terutama disertai gejala lain seperti kelelahan, sering haus, atau penurunan berat badan tanpa sebab, segera konsultasikan dengan dokter. Bisa jadi ini adalah tanda gangguan ginjal, diabetes, atau kondisi medis lainnya yang perlu ditangani.(*)

Editor : Achmad 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *