Min.co.id ~ Kediri ~ Ada kesan haru saat pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri nomor urut 2 Ferry Silviana Feronica dan Regina Nadya Suwono (FREN) kampanye blusukan ke Kelurahan Sukorame, Kota Kediri, Rabu (23/10/2024).
Saat berada di RT 14 RW 04, Kelurahan Sukorame, Paslon FREN berkunjung ke kediaman seorang Ibu rumah tangga, Sriani (48) yang memiliki anak kandung penderita penyakit Thalassemia hingga harus transfusi darah seumur hidup.
“Anak kedua saya Risky Reydem (13), sakit Thalassemia atau kelainan darah hingga harus transfusi darah setiap 3 minggu sekali selama seumur hidup,” ujar Sriani dengan wajah sendu mengadu kepada Paslon FREN.
Saat ditanya awak media, Sriani menuturkan tentang penyakit yang diderita anak kandungnya ini seperti hasil diutarakan dokter yang memeriksanya pada tahun 2013.
“Saat itu kata dokter, anak saya sakit Thalassemia. Dan sejak umur 3 tahun sudah transfusi darah. Awal sakit tanda-tandanya, badan mengecil, perut membuncit, dan kulit kekuning-kuningan,” katanya.
Sriani juga mengadu, bahwa setiap tahun ia harus membawa anaknya ke RSUD Dr. Soetomo, Surabaya untuk mendapatkan obat khusus.
“Obat itu penting untuk mengeluarkan zat besi dari limpa anak saya, harganya Rp 1.500.000,” tambahnya.
Ia pun berharap agar Paslon FREN bisa terus melanjutkan program kesehatan gratis yang telah dilakukan oleh Walikota Kediri sebelumnya, Abdullah Abu Bakar.
”Ada 39 penderita Thalassemia di Kota Kediri yang sangat mengharapkan kepedulian dari pemerintah kota dan kepada FREN jika terpilih kembali bisa melanjutkan programnya,” katanya.
Menanggapi hal tersebut, Bunda Fey sapaan akrab calon Wali Kota Kediri menegaskan bahwa pelayanan kesehatan merupakan program utama FREN dan akan terus melanjutkan program pengobatan gratis terutama bagi penderita penyakit Thalassemia.
“FREN berkomitmen akan terus memperbaiki pelayanan kesehatan bagi warga agar dapat dengan mudah mengakses pengobatan secara gratis terutama untuk penderita penyakit Thalassemia,” ujar Bunda Fey singkat. (Chandra N)