Sungai Maron Permata Tersembunyi di Pacitan yang Menawarkan Pesona Wisata Alam

Min.co.id ~ Pacitan ~ Indonesia, negara yang dikenal dengan keindahan alamnya, kembali menawarkan destinasi wisata menawan yang wajib dikunjungi. Sungai Maron, yang terletak di Desa Dersono, Kecamatan Pringkuku, Kabupaten Pacitan, kini menjadi primadona baru bagi para pecinta alam dan wisatawan yang mencari pengalaman unik di tengah hutan tropis yang asri.

Dikenal dengan keindahan panoramanya, Sungai Maron terletak sekitar 40 km dari pusat Kota Pacitan. Dengan waktu tempuh sekitar 1 jam 10 menit, pengunjung akan disuguhi pemandangan menakjubkan saat menyusuri jalan berkelok yang dihiasi tebing-tebing batu kapur dan pepohonan lebat. Kegiatan wisata susur sungai di sepanjang aliran yang panjangnya mencapai 4,5 km ini menjadi favorit di kalangan pengunjung karena kealamian dan kedamaian yang ditawarkannya.

Wisata susur sungai di Sungai Maron dibuka setiap hari dari pukul 07.00 hingga 17.00 WIB. Air sungai yang berwarna hijau kebiruan saat musim kemarau berubah menjadi cokelat keruh ketika musim hujan, memberikan pengalaman yang berbeda setiap kali berkunjung. Para pengunjung dapat menikmati keindahan alam dengan menyewa perahu yang disediakan oleh anak-anak muda setempat. Dengan harga sewa Rp100.000 untuk satu perahu yang dapat menampung hingga empat orang, para pengunjung dapat menikmati perjalanan menyusuri sungai yang tenang dan damai.

Sebelum menyusuri sungai, setiap pengunjung diharuskan menggunakan rompi keselamatan untuk memastikan keselamatan selama kegiatan. Para pemandu yang berpengalaman siap mengantar pengunjung melewati aliran sungai yang memiliki kedalaman rata-rata 20 meter. Di sepanjang perjalanan, pengunjung akan disuguhi pemandangan hutan mangrove yang rimbun serta ribuan pohon kelapa yang menambah keindahan lanskap.

Tidak hanya susur sungai, pengunjung juga dapat berfoto di lokasi-lokasi menarik, seperti batang-batang pohon besar yang menjulur ke aliran sungai atau ayunan yang terikat pada batang pohon jambu. Pada titik-titik tertentu, pengunjung dapat merasakan kesegaran air sungai dengan berenang, karena kedalamannya tidak lebih dari 2 meter.

Salah satu lokasi terbaik adalah Teleng Sirah, tempat di mana air berwarna biru jernih dan dikelilingi oleh hutan desa. Namun, pengunjung diingatkan untuk berhati-hati karena kedalaman air di lokasi ini bisa mencapai 30 meter dengan arus yang cukup kuat.

Sebagai destinasi wisata yang semakin berkembang, Sungai Maron juga menggelar Festival Dayung Ngiroboyo setiap tahun pada bulan Agustus. Festival ini tidak hanya menarik wisatawan lokal tetapi juga wisatawan dari berbagai daerah, merayakan keindahan alam dan budaya Pacitan.

Sungai Maron menawarkan pengalaman wisata yang menyatu dengan alam, ideal untuk mereka yang ingin melarikan diri dari hiruk-pikuk kehidupan kota. Dengan keindahan alam yang terjaga, kegiatan menyusuri sungai, serta fasilitas yang memadai, Sungai Maron layak menjadi salah satu destinasi wisata utama di Indonesia. Jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi permata tersembunyi ini saat berkunjung ke Pacitan! (*)

Editor : Achmad

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *