Min.co.id ~ Indramayu ~ Bertempat di Aula Kantor Urusan Agama (KUA) Sindang Kecamatan Sindang Kabupaten ndramayu – Jawa Barat Kamis (18/4)2024) Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Indramayu mengadakan bimbingan manasik Haji bagi calon Haji (Calhaj-red) tahun 2024. Kegiatan itu dihadiri oleh Kepala KUA, Pengurus IPHI Indramayu dan Panitia penyelenggara dan calon Haji dari wilayah Kecamatan Sindang.
Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Indramayu H.Rizqi Amali Rosyadi, S.Psi.,M.Kom usai memberikan materi bimbingan kepada para calon jama’ah Haji saat di Hubungi awak media min.co.id mengatakan, Acara manasik haji merupakan upaya Memberikan bekal atau bimbingan kepada para jama’ah haji yang dalam waktu dekat sekitar 2 (dua) bulan lagi akan berangkat ke tanah suci Mekah agar para Calon jama’ah haji sudah mempersiapkan diri untuk segala sesuatunya bila sudah sampai ke tanah suci.” ucapnya.
Lanjut H. Rizqi Amali, Selain persiapan atau bekal tentang tata cara haji di Mekah, jama’ah haji Indonesia, Khususnya Jama’ah Haji asal Kabupaten Indramayu juga diberikan wawasan pembekalan tentang perbedaan karakteristik budaya Jama’ah haji yang datang ke Mekah dari berbagai negara, meski jama’ah haji Indonesia sudah cukup terkenal dengan keramah – tamahannya serta memiliki budaya bersahaja dan Pemberangkatan haji Indonesia terbanyak di Mekah sangat perlu memunculkan budaya asli Indonesia yang memilik nilai – nilai keislaman sehingga bisa menghindari benturan dengan jama’ah haji dari Negara lain.
” yang paling utama bekal bagi para jama’ah haji menjadi haji yang Mabrur adalah Ikhlas menjalankan rukun Islam ke 5 (lima), harapan kami semoga jama’ah haji yang tergabung dalam IPHI Indramayu yang mendapatkan bimbingan dari petugas – petugas haji yang kompeten, bisa melaksanakan ibadah haji yang Lancar serta khidmat juga untuk saling mendo’akan agar Kabupaten Indramayu menjadi kota atau wilayah idaman, nyaman bagi masyarakatnya, serta untuk bisa saling berkontribusi dalam pembangunan Indramayu yang Bahdatun Toyibatun. Waribun Ghofur.” tegasnya (Alfan Satori – Dewa)
Komentar