Min.co.id.-Indramayu-Mengulas cerita tentang Makam Nyi Buyut biyana,Menurut cerita warga sekitar Nyi Buyut Biyana berasal dari Kerajaan majapahit.lalu hijrah ke daerah arahan dan membuka kampung dengan cara yang aneh dengan menunggangi kuda sembari menebangi pepohonan dan membakarnya.karena kesaktiannya semua itu dikerjakan seorang diri.
Saryi (80) Kuncen Ny.Buyut biyana menceritakan,tentang adanya Makam Nyi Buyut biyana,cerita dari turun temurun bahwa kampung tersebut dulunya masih hutan belantara,namun dengan datangnya Ny.Buyut biyana daerah tersebut semakin ramai karena sudah rapih dan sudah banyak penghuninya semakin ramai penduduk maka daerah tersebut menjadi desa sampai sekarang dikenal dengan nama blok Nyi.Buyut Biyana yang berada di Desa Arahan Kidul Kecamatan Arahan Kabupaten Indramayu.Rabu 24/5/2023
Masih menurutnya,di waktu-waktu tertentu dari kuburan Nyi Buyut Biyana sering keluar sinar terang.atas kejadian-kejadian aneh itu,maka makam Nyi Buyut Biyana dikeramatkan oleh beberapa orang.tapi yang lebih anehnya,meski dikeramatkan,kuburannya jarang diziarahi.Meski begitu makam sang tokoh tetap dipelihara warga dan Sekelilingnya diberi pagar tembok sebagai pembatas.
Menurut keterangan Rondini (40) makam Nyi Buyut Biyana berada tepat di tengah-tengah desa.Bahkan ada yang bilang jika makam ini sebagai pancernya (pusat) Desa Arahan kidul Sebuah makam keramat,Makam Nyi.Buyut biyana sekarang sudah lazim terlihat banyak diziarahi dan setiap tahunnya di adakan Unjung Unjung,makam Nyi Buyut Biyana dulu sepi dan tak seorangpun diziarahi.
“Sekarang setiap malam Jum’at Kliwon di adakan Tahlilan dan Do’a bersama, Setiap tahun secara rutin selalu di adakan Adat Unjung Unjungan,dan kadang ada orang yang dengan sengaja ingin menginap di makam itu untuk mencari berkah.Dulu pernah ada orang yang tidur di mkam Nyi Buyut Biyana untuk maksud tertentu.Namun tanpa sebab yang jelas,tiba-tiba saja orang itu terlempar ke semak-semak di sektiar makam.Sejak itulah orang tak berani macam-macam di kuburan ini dan selalu menjaga kesopanan saat melakukan Ziarah dan Do’a bersama,”Ungkapnya.
Kejadian lain,pernah ada beberapa warga mengkoordinir untuk perbaikan makam.Dia memintai sumbangan kepada warga,Tapi setelah terkumpul,uang itu malah dibawa kabur ke Jakarta.Nah saat dalam perjalanan orang-orang ini mengalami kecelakaan dan semuanya tewas.Namun meski ada juga yang menziarahi,kebanyakan dilakukan bulan Oktober setiap tahun dan malam malam tertentu yang menurut orang itu malam Sakral.di lokasi tersebut di kelilingi makam warga,di dalam pagar Makam Nyi.Buyut biyana terdapat Sumur untuk mandi ritual,Boneka yang sedan duduk di kursi,dan ada makam.(Maskani)