Rencana lain, Royke mengatakan bakal ada penambahan personel untuk penambalan di titik krusial seperti pintu keluar tol Brebes Timur alias Brexit juga sekitarnya Pejagan, Tegal, dan Kanci.
“Pejagan terus Prupuk, Bumi Ayu itu akan krusial saya pikir Kemudian, Jabar, Nagreg, Puncak kemudian juga Merak, Banten,” jelas Royke.
Untuk saat ini, personel yang dikerahkan untuk melakukan pengamanan ada sekitar 12 ribu setiap Polda, salah satunya Polda Metro Jaya. Sedangkan untuk wilayah Polda Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Banten sebanyak 8 ribuan personel.
Polda Metro Jaya bakal terkonsentrasi di jalur keluar Cawang sampai Cikarang Utama. Begitupun arah Jagorawi dan Cibubur. Selain itu sejumlah tempat rekreasi seperti Ragunan, Ancol, dan Taman Mini Indonesia Indah juga tidak luput dari penjagaan.
Royke menambahkan, jumlah pemudik saat Idul Adha tak bakal sama dengan Idul Fitri. Namun, dirinya tetap mengantisipasi dan tak ingin menggampangkan. Perlu ada pengaturan agar kendaraan di rest area tidak membeludak dan menyebabkan kemacetan.
“Kalau tanpa sistem flownya seperti sembarang parkir, sembarang berhenti itu flownya terganggu dan bahaya. Tetap harus dijaga dan ditungguin,” pungkasnya.
(ntmc)