min.co.id/Cirebon – Sepanjang H-6 hari Senin (19/06/2017) sebanyak 37.837 kendaraan dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah melintasi jalan tol di wilayah Cirebon. Meningkatnya arus mudik diprediksi akan terjadi pada hari Jumat (23/06/2017).
Selain itu, dari arah yang berlawanan sebanyak 22.358 kendaraan yang melintas dari arah Jawa Tengah menuju Jakarta, dari semua kendaraan tersebut melintas melalui jalan tol di Kabupaten Cirebon.
Menurut Kapolres Cirebon AKBP Risto Samodra, bahwa jumlah kendaraan yang masuk dan keluar di GT Tol Palimanan itu terbagi beberapa kurun waktu. Beliau memprediksi puncak arus mudik yang melewati Kabupaten Cirebon akan terjadi pada Jumat (23/06/2017) setelah magrib., mereka merupakan pemudik yang berangkat dari Jakarta pada Jumat siang.
Pemudik susulan atau gelombang dua diperkirakan akan sampai wilayah Kabupaten Cirebon pada Jumat malam. Mereka merupakan pemudik yang berangkat dari Jakarta setelah Magrib.
“Kami sudah mengantisipasi jika terjadi kepadatan saat puncak arus mudik,” terang Kapolres Cirebon AKBP Risto Samodra dilansir dari republika.co.id, Selasa (20/06/2017).
Menurut Risto pihaknya sudah menyiapkan arteri dalam kota jika jalan tol padat. Hal ini untuk mengantisipasi jika seandainya ada kendaraan yang dikeluarkan atau dialihkan dari dalam tol, maka kendaraan tersebut diarahkan masuk arteri dalam kota – Kota Cirebon – Kabupaten Cirebon – Brebes.
Dan Seandainya masih tetap terjadi kemacetan total, maka kendaraan dikeluarkan arah Beber, Kabupaten Cirebon – Kuningan – Ciamis dan melewati jalur selatan. Beliau berharap hal tersebut tidak sampai terjadi.(red)