Tolak RUU Omnibuslaw, Ajak Warga Tidak Takut Corona, Perjal dan Bagar Gelar Aksi Positif

Min.co.id-Bandung – Sekitar 60 massa yang tergabung dari Komunitas Perpustakaan Jalanan (Perjal) dan komunitas Babakan Garut (Bagar) gelar aksi menolak RUU Omnibuslaw dan menyatakan tidak takut dengan isu virus corona. Mereka berkumpul di Babakan garut Laswi Kota Bandung, pada Rabu (18/03) lalu.

Salah satu perwakilan anggota komunitas bagar, Ega mengatakan pihaknya mengajak kepada masyarakat agar tidak takut dengan isu virus corona atau covid-19.

“Kami mengajak pemuda di kota Bandung agar tidak takut dengan isu corona dan mengimbau warga kota bandung untuk tidak panik menghadapi isu virus corona,” kata Ega, Saat dihubungi media, Senin (23/03).

Selain itu, dikatakan Ega, pihaknya menunjukan bahwa tidak mesti turun kejalan untuk mengadakan aksi tolak RUU Omnibuslaw, tetapi bisa diisi dengan kegiatan yang positif.

“Kami menunjukkan kepada publik bahwa perlawanan terhadap RUU Omnibuslaw tidak mesti dengan turun aksi ke jalan tetapi bisa melalui kegiatan positif lainnya,” kata dia.

Pihaknya juga menuntut kepada pemerintah agar tidak egois untuk mengesahkan RUU tersebut.

“Kami menuntut agar pemerintah tidak mengesahkan ruu omnibuslaw dan membuka rahasia dibalik isu virus corona,” tukasnya.

Dirinya berharap agar omnibuslaw tidak disahkan dan masyarakat tidak panik dalam menghadapi isu virus corona.

“Di imbau kepada masyarakat kota bandung untuk tidak panik menghadapi isu virus corona dan tetap mengawal kebijakan RUU Omnibuslaw,” tandasnya.(wn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *