Indonesia Pamerkan Kekayaan Budaya di Markas UNESCO

Min.co.id ~ Paris ~ Indonesia kembali menunjukkan keunggulannya di dunia internasional dengan menjadi negara pertama yang memamerkan ragam kekayaan budayanya di markas besar UNESCO, Paris, Prancis. Acara bersejarah ini diadakan di gedung ikonik Place de Fontenoy, jantung Paris, yang dikenal sebagai pusat pendidikan, ilmu pengetahuan, dan budaya dunia.

Tidak hanya menjadi ajang pameran seni dan budaya, kesempatan ini juga menegaskan peran penting Indonesia sebagai “superpower kebudayaan”. Julukan ini diberikan oleh Asisten Direktur Jenderal UNESCO, Francesco Bandarin, yang menyatakan bahwa tidak ada negara lain di dunia yang memiliki kekayaan budaya setara Indonesia. Dengan lebih dari 11.000 warisan budaya yang tercatat, termasuk 12 yang telah diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO, Indonesia berdiri tegak sebagai simbol kebudayaan dunia.

Acara ini diadakan di gedung UNESCO yang megah, dirancang oleh arsitek dari tiga negara—Prancis, Hungaria, dan Italia—yang pertama kali diresmikan pada tahun 1958. Gedung ini telah menjadi saksi bisu berbagai pertemuan penting internasional yang melibatkan 194 negara anggota UNESCO.

Dengan berbagai warisan budaya dari Sabang hingga Merauke, Indonesia terus mempromosikan keindahan dan keragaman budayanya. Pameran ini tidak hanya memukau para tamu undangan dari berbagai negara, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia di panggung budaya dunia. Ini adalah sebuah bukti nyata bahwa kekayaan budaya Indonesia tidak hanya milik bangsa, tetapi juga warisan berharga bagi seluruh umat manusia.

Acara ini menandai sebuah langkah maju dalam memperkuat diplomasi budaya Indonesia di kancah internasional, sekaligus memperkuat hubungan antara Indonesia dan UNESCO dalam upaya melestarikan kebudayaan dunia.(*)

Editor : Achmad

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *