Ada hal-hal penting dan mendasar yang perlu Anda perhatikan dalam merawat motor setelah digunakan untuk berkendara jauh. Apa saja itu?
Cuci Motor dengan Sabun Khusus
Sudah jelas setelah motor digunakan untuk menempuh jarak jauh, kondisinya akan sangat kotor. Apalagi, jika medan tempuh yang dilewati didominasi jalan yang berlumpur.
Tentu saja, setelah sampai di rumah Anda harus mencuci motor dengan sabun khusus pencuci motor. Dimana, upaya ini sudah barang tentu sebagai langkah wajib yang tak boleh Anda tinggalkan.
Sebab, tak bisa dipungkiri bahwa sesaat setelah motor dikendarai untuk menempuh jarak jauh, akan banyak kotoran yang menempel di beberapa bagian motor. Termasuk pula sisi eksterior atau bodinya.
Maka dari itu, tindakan mencuci motor adalah upaya yang harus Anda lakukan di rumah.
Nah, untuk mencucinya pun pastikan dulu bahwa seluruh bagian pada motor disiram dengan air bersih. Sikat bagian tertentu yang kotor atau terkenda debu yang menempel.
Jika sudah, siapkan sabun dan gunakan spon lembut untuk mengusap seluruh bagian pada motor Anda sampai benar-benar merata.
Jika sudah dipastikan bersih, segera bilas dengan air sumur sampai tidak ada sisa sabun yang tersisa.
Usahakan untuk mencuci di tempat teduh untuk menghindari sinar matahari yang justru akan memicu flek ketika dicuci dengan sabun.
Segera Ganti Oli
Disarankan pula penggantian oli mesin setelah motor digunakan untuk menempuh medan jauh sebagai langkah taktis untuk menjaga mesin motor.
Bukan tanpa alasan, mengingat setelah motor digunakan untuk menempuh perjalanan jauh maka kualitas oli atau pelumas pun akan menurun. Sehingga, fungsi atau perannya sebagai pelumas sekaligus penjaga kestabilan suhu mesin menjadi menurun.
Maka oleh sebab itu, disarankan sekali bagi Anda untuk segera mengganti oli atau pelumas dengan yang baru meskipun sebelumnya belum lama dilakukan penggantian oli.
Karena, meskipun oli masih dalam kondisi baru diganti, tentu akan mengalami degradasi kualitasnya yang mana akan banyak berpengaruh pada mesin motor.
Di sinilah letak pentingnya Anda untuk mengganti oli mesin sebagai langkah atau upaya dalam merawat mesin motor yang sebelumnya telah digunakan untuk berkendara jauh.
Cek Filter Udara
Selain itu, langkah perawatan lain yang wajib Anda lakukan untuk menjaga performa motor setelah perjalanan jauh adalah mengecek bagian filter udara.
Sebab, tidak bisa dipungkiri jika sektor filter udara ini benar-benar sangat memegang peran penting dalam soal konsumsi bahan bakar. Yang mana, setelah perjalanan panjang, tentu akan banyak kotoran yang menempel pada filter udara ini.
Bukan tanpa alasan, perlu Anda pahami bahwa kondisi saringan udara yang kotor akan membuat motor menjadi tidak bertenaga dan boros bahan bakar.
Sebab pada saat motor digunakan untuk menempuh medan perjalanan jauh, tentu saja melintasi jalan kotor dan berdebu.
Apalagi jika Anda melewati jalan pantura yang kondisi jalannya berpasir. Maka, akan banyak pasir yang masuk ke dalam filter udara sehingga diperlukan proses pembersihan filter.
Akan tetapi, jika kondisi filter sudah tidak layak maka sebaiknya diganti saja dengan yang baru untuk mencegah kerusakan yang lebih parah bila mempertahankan filter udara yang lama.
Pastikan Rem Masih Berfungsi Normal
Aspek lain yang tidak bisa Anda tinggalkan dalam merawat motor adalah pada bagian pengereman sebagai sektor keselamatan.
Peran rem sebagai kendali atau kontrol kecepatan harus selalu dipastikan kondisinya normal dan baik-baik saja. Karena, sangat berfungsi untuk mencegah kecelakaan ketika motor digeber dalam mode kecepatan tinggi.
Sebagai informasi bahwa intensitas pengereman yang tinggi pada saat touring atau perjalanan jauh membuat rem cepet aus. Khususnya kampas rem yang mulai menipis.
Bila kampas rem sudah mulai terindikasi habis atau tipis maka segera ganti dengan yang baru. Namun, bila sebaliknya, Anda belum perlu untuk mengganti dengan yang baru.
Hanya saja, tetap perlu untuk dibersihkan agar area pengereman terhindari dari kotoran dan pasir yang seringkali bisa menghambat proses pengereman.
Akan tetapi, bila memang ingin jauh lebih aman, Anda juga bisa menggantinya dengan yang baru. Sebab, harga kampas rem juga tidak terlalu mahal sehingga bisa dijadikan opsi bagi Anda untuk memastikan kondisi rem pada motor Anda dalam kondisi normal.
Dengan demikian, kontrol kecepatan motor saat dikendarai pun tetap akan dalam keadaan prima meski sudah sering digunakan untuk menempuh perjalanan nan jauh.
Pastikan Busi Motor dan Pastikan Masih Berfungsi
Tak hanya itu saja, pengecekan lain yang perlu untuk Anda lakukan dalam hal ini yakni melakukan pengecekan pada bagian daripada busi motor itu sendiri.
Menurut anjuran, busi motor harus diganti setiap menginjak 7500 Km. Jika busi masih dalam keadaan bagus, alangkah lebih baik bilamana Anda tetap melakukan pembersihan pada bagian busi itu sendiri, terutama di bagian kepala busi dengan menggunakan amplas.
Akan tetapi, bila ada sedikit saja indikasi busi motor mengalami kendala sebaiknya Anda menggantinya dengan busi original yang baru.
Karena, bila sudah ada tanda-tanda masalah pada busi motor tentu saja itu merupakan salah satu indikasi kuat bila akan ada problem di sistem pengapian.
So, cermatlah dalam soal pengecekan kondisi busi motor yang telah digunakan untuk menempuh medan jarak jauh.
Jika kita cermati, agaknya beberapa langkah di atas tentu saja tidak berbeda jauh dengan proses perawatan rutin motor.
Akan tetapi, pada beberapa bagian harus mendapat perhatian dan fokus yang prioritas. Seperti sektor pengereman, busi motor, dan juga kondisi oli mesin. Mengingat dua komponen ini sangat rentan mengalami masalah setelah motor digunakan untuk menempuh perjalanan jauh.
Demikian beberapa langkah teknis mengenai perawatan motor setelah perjalanan jauh. Semoga bermanfaat dan sampai berjumpa lagi di lain kesempatan.
sumber:semisena
Komentar