Min.co.id, Indramayu – Sujoyo (28), korban penganiayaan yang dilakukan Teple (Panggilan) sebagai pengantar Pemandu Lagu (PL) bersama (Sy) di depan salon pangkas rambut (Nuril) Indramayu. Konologis kejadian penganiayaan tersebut sekitar jam 01.40 WIB dini hari pada saat korban (Sujoyo) mau pulang, Selasa (14/9/2021).
Saat di konfirmasi oleh Min.co.id korban menceritakan, bahwa malam itu lagi nongkrong bersama temannya bernama Udin di Kuliner Cimanuk depan SMP 1 Sindang juga melihat pelaku lagi minum-minuman dengan tiga orang temannya, salah satu dari itu adalah seorang perempuan.
Waktu bersamaan korban melihat salah satu teman perempuan itu pingsan dan mengucapkan, “Biarin saja karena ada yang antar jemputnya,” tapi tiba-tiba pelaku menantang berkelahi, dengan ucapan itu korban tidak menanggapi ucapan pelaku.
Lanjutnya, pelaku (Teple) dan perempuan (Sy) langsung pergi. Setelah menunggu beberapa menit, sekitar 20 menitan Sujoyo (korban) dan temannya Udin (25) pulang ke rumah tapi di pertengahan jalan, depan salon pangkas rambut (Nuril) di hadang oleh pelaku. Korban di tarik dari motor sehingga jatuh langsung terjadi pemukulan satu kali di kepalanya oleh pelaku dengan batu. Saat itu korban bangun tapi langsung didorong lagi oleh pelaku sehingga korban jatuh tersungkur. Saat itu juga pelaku memukul kedua kalinya dengan batu bersamaan itu juga (Sy) melakukan pemukulan kepada korban.
Dalam waktu yang sama keadaan korban bersimbah darah dan melakukan penyelamatan diri bersama temannya (Udin) langsung menuju rumah sakit umum daerah Indramayu.
Teman korban Udin menambahkan dengan kondisi yang tidak memungkinkan korban langsung di bawa ke ruang IGD setelah di tangani sekitar 45 menit langsung melaporkan ke Polres. Namun, dengan situasi dini hari kami diarahkan untuk laporan tersebut besok pagi.
Selain itu, Udin teman korban berharap kepada pihak kepolisian untuk cepat menidak pelaku sesuai hukum yang berlaku. (Andry)