Min.co.id – Indramayu – Dalam kesempatan Webinar yang diadakan membahas Otonomi desa dalam pembangunan Daerah, konsep dasar kepemimpinan politik dan pemerintahan, dan Rencana pembangunan menuju Good Governance, Rabu (1/09/2021).
Pemaparan tentang Strategi Pengembangan Otonomi Desa dalam Mendukung Pembangunan Daerah yang dijelaskan oleh Prof. Dr. Fernandes Simangunsong, S.STP, S.AP, M.Si menjelaskan bahwa adanya hukum positif yang mengatur desa, hukum positif yang mengatur desa terbaru, Entitas organisasi desa yang harus segera dipetakan, dan pengelompokan desa.
Leli Salman Al Farisi, Pemaparkan Transformasi Kepimpinan Kepala Desa (Kuwu), Tantangan dan Harapan Ke Depan. Dalam hal ini menjelaskan bagaimana desa yang maju, mandiri dan sejahtera. Di mulai dari Pemerintahan desa yang baik akan melahirkan Kepala Desa yang Baik dan Perangkat desa yang baik dan solid, maka itu implementasi di lapangan akan terwujud dan dengan dukungan Supra desa, Pemda Kabupaten/Kota:
1. Kepemimpinan
2. Integritas
3. Inovasi
4. Tertib Administrasi dan Regulasi
Pemaparan selanjutnya terkait dengan Urgensi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa dalam Upaya Mewujudkan Good Governance disampaikan oleh Drs. Ismanudin.,M.SI, Menyampaikan konsep RPJM desa (Rencana Kegiatan Pembangunan Desa), Konsep RKP Desa (Rencana Kerja Pemerintah), Good Governance, Faktor Kendala & Tantangan, dan Rekomendasi. Adapaun penjabaran terkait dengan Unsur Good Governance yaitu :
1. Partisipasi
2. Penegakan Hukum
3. Transparansi
4. Responsif
5. Konsesus
6. Kesetaraan
7. Efektifitas & Efesiensi
8. Akuntabilitas
9. Visi Strategis
Pemaparan terkait dari acara Webinar yang diadakan oleh Universitas Wiralodra yang di ikuti dengan kuwu-kuwu terpilih di Kabupaten Indramayu. (Phu)