Min.co.id – Indramayu – Libur masa pandemi Covid-19 dimanfaatkan para perajin untuk meraup keuntungan dengan membuat layang-layang. Pramadi merupakan pengrajin layang-layang dengan panjang 1/2 meter di Pawidean, Jatibarang Indramayu. Dalam sehari ia bisa menghasilkan 20 layangan hias gambar karakter hingga lebih dan dikerjakan seorang diri, Minggu (29/08/2021).
Pramadi berinovasi dengan menggambar layangan hasil buatannya sendiri. Kerajinan layangannya berbahan rangka bambu, plastik, dan kain bekas berukuran besar dengan gambar karakter kartun hewan. Layangan buatan Pramadi dijual dengan kisaran harga Rp10 ribu hingga Rp50 ribu tergantung ukuran dan kerumitan gambar.
“Sekarang saya memilih menjadi pengrajin layangan karena sulitnya mencari pekerjaan di masa pandemi Covid-19. Kita juga di tuntut kreatif untuk mencari uang di masa pandemi,” ujar Pramadi.
Pramadi juga mengatakan, dirinya hanya bermodal tekad dan kreativitas karena untuk membuat layang-layang tidaklah mahal. Selain berjualan layang-layang, Pramadi juga berjualan makanan ringang.
“Alhamdulillah-nya banyak dari anak-anak hingga remaja bahkan bapak-bapak pun sekarang membeli layangan sekerdar hiburan pada masa seperti ini,” ungkap Pramadi.
Salah satu pembeli, Angga, mengatakan bahwa adanya layangan hari-haripun menjadi lebih menyenangkan bisa dijadikan olahraga juga bahkan sekarang sudah banyak yang melombakan layangan. (Vino)
