Min.co.id – Indramayu – Pondok Pesantren (Ponpes) Asy-Syarifiyyah terletak di Desa Bunder Patrol Kecamatan Patrol, Kabupaten Indramayu, terlihat ada yang berbeda dalam menghadapi masa pandemi yang sudah hampir 2 tahun berjalan. Kamis (19/08/2021).
Menurut Muhammad Syukron (33), selaku putra pemangku pesantren Asy-Syarifiyyah, menganjurkan santri untuk tidak pulang ke rumah selama masa pandemi demi menjaga sterilitas di lingkungan pesantren.
“Kecuali ada permintaan khusus dari orang tua santri. Itupun saat kembali ke pesantren, santri diwajibkan memenuhi dokumen test SWAB atau PCR,” ujar Syukron.
Dari sekitar 300 santri, kegiatan belajar mengajar berjalan normal dari awal masa pandemi sampai sekarang. Pihak pesantren tetap konsisten menjaga kualitas didik santri baik ilmu agama maupun ilmu umum atau formal. Tentu saja kegiatan belajar mengajar dengan tetap menjalankan prokes sesuai aturan pemerintah.
Pondok Pesantren ini didirikan sejak 1979 sudah meluluskan banyak santri, yang meneruskan lanjut kejenjang lebih tinggi.
“Mudah-mudahan masa pandemi ini cepat terlewati agar semua dapat normal kembali karena berefek dan berimbas kesemua bidang. Terutama di lingkungan belajar santri,” ujarnya Syukron. (Rob)