Min.co.id-Subang-Meningkatnya debit air sungai Cipunagara Pamanukan Kabupaten Sybang Jawa Barat pada Minggu, (10/1/2021) mengakibatkan mengalami rembesan air sepanang 290 Meter di perbatasan desa Mulyasari dan desa Lengkong Jaya hingga menggenangi jalan raya Husain Kartadibrata Pamanukan.
Bahkan pada mMimggu siang diketahui ketinggian air mencapai 5 sampai 6 Meter. Kendati demikian tidak terjadi jebol tanggul, namun di desa Lengkong Jaya tanggul beton sepanjang 200 Metermengalami rembes saja. Tingginya rembesan semakin meningkat hingga tanggul beton kali Cipunagara blok Istal meningkat menggenangi ruko yang berada di pinggir jalan dan pemukiman blok pasar lama sebanyak 30 rumah dan ruko. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Pengalihan arus kendaraan dari pondok Bali ke Pamanukan dan Pamanukan ke arah Kecamatan Legon, melalu jalan alternatif yaitu jalan dusun Pilangsari Pamanukan hilir sehingga kendaraan dapat berjalan lancar.
Upaya yang dilakukan oleh pihak Polri dan Muspika setempat mengingat debit air masih tinggi pihak BPBD Kabupaten Subang berkordinasi dengan Camat, Kapolsek dan Danramil penanggulangan tentang rembesan air tersebut.
Selain itu Muspika menghimbau pada masyarakatuntuk tetap waspada dengan menggunakan pengeras suara.
Sementara Kapolsek Pamanukan Kompol Dadang Cahyadiawan SH, memerintahkan jajarannya untuk meningkatkan Patroli dan penegakan hukum pelaku kriminalitas , serta memantau arus Lain memantu mapping perkembangan debit arus air sungai Cipunagara seta Cigadyng kale Sema, dan Pangaritan Lamarannya dan berkordinasi dengan pihak Instansi Pengairan.(Red)