Koalisi Kemakmuran Audensi Dengan DPRD Majalengka Tentang Fungsi Pengawasan

Min.co.id-Majalengka-Koalisi kemakmuran yang terdiri dari gabungan Ormas dan LSM yang berada di Majalengka mengadakan audensi dengan dewan perwakilan rakyat kabupaten majalengka yang diselenggarakan di gedung paripurna DPRD Kabupaten Majalengka pada hari Rabu (2/9/2020)

Kedatangan rombongan koalisi kemakmuran ini disambut langsung oleh ketua DPRD Kabupaten Majalengka Drs H Eddy Annas Djunaedi MM didampingi Wakil Ketua I DPRD H Asep Eka Mulyana, Wakil Ketua II DPRD H Didin Jaenudin, Wakil Ketua III DPRD Dhira Darojatin beserta ketua komisi I,II,III dan IV DPRD Kabupaten Majalengka

Sesuai tema yang diusung oleh koalisi kemakmuran yaitu pungsi DPRD tentang pengawasan terhadap eksekutif yang dihadiri oleh 20 orang perwakilan dari ormas dan LSM yang tergabung dalam koalisi kemakmuran diantarnaya Pemuda Pancasila, LSM PENJARA, LPI TIPIKOR, LSM PENJARA INDONESIA, Ormas Suara Masyarakat Majalengka, GMBI, FKBR dan MEDIA

Rapat audensi dengar pendapat ini dipimpin langsung oleh ketua DPRD kabupaten majalengka dimana beliau dan anggota DPRD lainnya menyambut baik serta memberikan apresiasi terhadap kedatangan koalisi kemakmuran ini, karena menurut Eddy ini merupakan terobosan baru dalam berdialog untuk kedepannya agar bisa ikut terlibat dalam pembahasan pembahasan DPRD

Sementara dari perwakilan koalisi kemakmuran sebagai pembuka di bacakan oleh saudara Heri dengan membacakan sikap koalisi kemakmuran yang menginginkan bahwa dewan harus lebih aktif dalam pengawasan semua bidang bagi kemajuan Majalengka ucapnya

Dalam hal ini koalisi kemakmuran mengajukan tujuh opsi yang harus secepatnya disikapi oleh DPRD Kabupaten Majalengka karena dilapangan ternyata banyak yang harus diperhatikan oleh DPRD Kabupaten Majalengka

Ini beberapa poin yang diajukan koalisi kemakmuran diantarnaya Fungsi, tugas dan pengawasan dari jajaran anggota DPRD, Penggunaan anggaran Penanganan Covid19 di Pedesaan masih sangat jauh dari kata baik, Perlunya transparansi terkait Recofusing anggaran Kabupaten Majalengka yang digunakan dalam penanganan Covid19, dan temuan terbaru terkait seragam dinas yang bertuliskan Laskar

Sementara dari DPRD menyikapi hal tersebut menjawab dengan lugas dan akan secepatnya memberikan jawaban secara tertulis kalau semua data sudah masuk dan akan dibahas kembali selanjutnya dan semua masukan akan ditindak lanjuti (topik)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *