Min.co.id-Jakarta-Polisi menyebut tidak menemukan helm milik Nurul Faqih saat menggelar olah TKP di lokasi kecelakaan yang menewaskan mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu. Kepala korban diduga terbentur keras ke aspal.
“Itu dua-duanya nggak pakai helm. Sampai saya olah TKP itu tidak ditemukan, satu pun helm tidak ditemukan,” kata Kanit Laka Lantas Polres Tangerang Selatan, Iptu Dady Arsha, Minggu (1/12/2019) malam.
Dady mengatakan kepala Nurul terbentur ke aspal. Sementara kendaraan diduga melaju kenjang pada saat tabrakan terjadi.
“Sepertinya (berbenturan) bukan (ke) kendaraaan, seperti jatuh ke aspal. Betul (adu banteng), depan sama depan. Ya memang keliatan dari kerusakannya juga parah, jadi kencanglah,” ungkapnya.
Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta bernama Nurul Faqih (22) meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan di Ciputat menjelang diwisuda hari ini.
Kapolsek Ciputat Kompol Endy Mahandika mengatakan kecelakaan terjadi di dekat Bens Radio, Jl Tarumanegara, Pisangan Ciputat, Tanggerang Selatan, Minggu (1/12) pagi. Nurul Faqih, yang hendak berangkat wisuda, bertabrakan dengan pengendara motor lainnya hingga mengakibatkan dia meninggal dunia.
“Itu tepatnya di Bens Radio, intinya adu banteng motor sama motor, yang satu meninggal,” ujar Endy, Minggu (1/12). (ntmc/red)