Min.co.id-Majalengka-Nyiramkeun pusaka talaga manggung sisa peninggalan kerajaan yang sudah menjadi tradisi keluarga besar keturunnan talaga manggung sangat sakral dan meriah yang dilaksanakan di halaman musium pada hari senin (14/10/2019)
Kegiatan nyiramkeun pusaka dihadiri oleh ribuan warga talaga khususnya dan umum nya masyarakat Majalengka juga bahkan ada yang datang dari luar kota diantaranya indramayu Cirebon Sumedang bahkan ada yang dari jawa
Acara dimulai dengan arak arakan masyarakat Talaga yang membawa air dari sembilan mata air juga patung Simbar kancana juga senjata pusaka dan berbagai macam makanan yang di tandu memakai dongdang atau jampan untuk di persembahkan dan nantinya dimakan bersama
Pasukan berbaju serba hitam dan Pasukan Berkuda yang mengiringi kereta Kencana ikut memeriahkan acara nyiramkeun pusaka peninggalan kerajaan talaga manggung ini
Acara nyiramkeun pusaka di pimpin oleh Ratu Padnalarang sebagai pewaris tahta yang sekarang menjadi panutan di keluarga besar talaga manggung
Ratu padnalarang memimpin upacara dengan mengawali me mandikan patung Simbar kancana ratu talaga manggung yang dilanjutkan dengan me mandikan pusaka lainnya yang pernah di pakai keluarga kerajaan seperti Keris dan senjata juga goong renteng yang menjadi ikon talaga manggung sampai sekarang (topik)