Min.co.id-Purwakarta-Guna mengungkap penyebab utama kecelakaan beruntun yang terjadi di ruas tol Cipularang KM 91, Purwakarta, Korlantas Polri turunkan tim khusus dengan metode TAA (Traffic Accident Analyst) bekerja sama dengan Ditlantas Polda Jabar, Selasa, (3/9/2019)
Untuk memudahkan proses olah TKP, polisi memberlakukan sistem Contra Flow dari Km 96 hingga KM 90. Olah TKP dilakukan di sepanjang area 600 meter terjadinya kecelakaan beruntun.
Kompol Deni Setiawan menjelaskan, TAA merupakan suatu metode yang merupakan SOP untuk penanganan insiden kecelakaan lalu lintas. Metode ini dapat mengungkap kebenaran penyebab sebelum terjadinya kecelakaan.
“Hari ini kita laksanakan olah TKP dengan metode TAA, yaitu dengan mengambil foto dan merekam dengan menggunakan 3D scanner, untuk mempertajam hasil dari 3D scanner kita akan melaksanakan rekonstruksi menggunakan digital membuat simulasi bagaimana terjadinya kecelakaan pada sebelum dan sesaat terjadinya kecelakaan,” ujar Kompol Deni
Hasil dari TAA nantinya juga dapat dikembangkan menjadi bahan edukasi kepada masyarakat dalam rangka menurunkan angka kecelakaan serta menekan tingkat fatalitasnya.(ntmc)