Min.co.id-Garut-Peringatan Hari Kemerdekaan ke-74 Republik Indonesia tinggal menghitung hari. Hal tersebut ditandai dengan menjamurnya penjual bendera merah putih dibeberapa titik kota Garut.
Penjual bendera merah putih tampak terlihat disejumlah titik, di antaranya, di ruas Jalan Pembangunan, Jalan Cimanuk, Jalan Guntur, Jalan Ahmad Yani dan Jalan Jenderal Sudirman.
Jenis bendera yang dijual oleh para pedagang bendera ini, di antaranya jenis bendera kecil, bendera berukuran 60 x 90 centimeter, bendera berukuran 140 x 180, umbul-umbul, bendera bandir garuda, serta backdrop. Penjual mematok harga mulai dari Rp 10 ribu untuk ukuran kecil hingga Rp 100 ribu yang berukuran besar.
Seorang penjual, Agus (40), mengatakan bahwa ia mulai menggelar dagangan benderanya sejak awal Agustus dan pedagang lain pun ada yang sejak pertengahan Juli 2019.
“Lebih cocok diawal Agustus, karena momennya tepat,” kata Agus kepada Tim Humas Diskominfo di sekitar Jalan Ahmad Yani, Kabupaten Garut, Jumat (2/8/2019).
Agus mengatakan, penjualan bendera ini akan semakin ramai diburu oleh masyarakat saat ada pemberitahuan dari pemerintah untuk memasang bendera di rumah masing-masing. “Biasa satu Minggu sebelum 17 Agustus, masyarakat banyak yang beli,” katanya.
Ia mengatakan, selama dua hari menjual bendera, dirinya hanya mampu menjual sebanyak tiga buah bendera. “Awal-awal selalu sepi, namanya juga usaha,” katanya.
Terkait hasil penjualan, kata Agus, selama musim perayaan kemerdekaan tahun lalu, dirinya mampu menghasilkan omzet hingga Rp 13 juta. “Modal Rp 10 juta, keuntungan sekitar Rp 3 jutaaan, mudah-mudahan tahun ini lebih untung,” pungkasnya.(Humas garut)