Min.co.id-Indramayu-Perlintasan tanpa palang pintu di desa Jaya Mulya, Kecamatan Kroya, Kabupaten Indramayu, Memakan Korban, pada Sabtu (29/06/2019). Dalam insiden ini, tujuh penumpang mobil mini bus terios tewas di lokasi kejadian di tambah Ada korban yang sedang hamil besar sampai keluar bayi dari perutnya.
Saat kejadian, kereta api Jaya Baya melintas dari arah Cirebon menuju Jakarta. Pada saat yang bersamaan, melintas mobil mini bus terios warna hitam dengan nopol E 1826 RA yang dikemudikan oleh Tasdan, (44), warga Desa Ranjeng Kecamatan Losarang, Kabupaten Indramayu melintas di dekat perlintasan tanpa berpalang pintu tersebut.
Saat berada di rel, tiba-tiba mobil mogok. Sejumlah warga yang berada di perlintasan berusaha mendorong mobil keluar dari rel. Namun, nahas, kereta api datang begitu cepat dan menyambar mobil terios.
Mobil mengalami ringsek dan terseret puluhan meter dari lokasi kejadian. Tujuh penumpang Terios meninggal dunia di lokasi kejadian.
Menurut keterangan Lurah Tarno, mengatakan perlintasan tersebut memang tidak berpalang pintu, namun, di perlintasan tersebut ada penjaga palang pintu yang menggunakan cara manual. “Mobil sebenarnya sudah diminta berhenti karena kereta api mau lewat. Namun, pengemudi tetap mencoba menerobos masuk ke perlintasan korban semua dari desa Ranjeng
Sementara itu, Kapolsek Kroya Iptu Agustian, SH. mengatakan, polisi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara. “Bersama warga, polisi dan TNI langsung mengevakuasi korban lakalantas kereta api di lokasi kejadian, korban Semua berasal Dari desa Ranjeng Kecamatan Terisi kabupaten indramayu terangnya.(alen)