Min.Co.Id-Situbondo-Tiga kendaraan terlibat kecelakaan di jalan raya Pantura Situbondo, Minggu (16/6/2019) siang. Akibat kecelakaan ini, tiga orang penumpang tewas.
Kecelakaan bermula saat Honda Mobilio yang dikemudikan Komari melaju dari arah barat menuju ke timur dengan kecepatan tinggi. Setibanya di lokasi kejadian, minibus ini tiba-tiba menabrak bagian belakang Honda Vario N 6612 PU yang ada di depannya.
Akibatnya, sepeda motor itu pun terjatuh hingga tiga pengendaranya terpelanting ke aspal. Usai menabrak sepeda motor, Mobilio jadi makin tidak terkendali hingga menabrak truk Nissan B 9539 YN yang dikemudikan oleh Darsono (47), warga Bojonegoro, yang datang dari arah berlawanan. Kuatnya benturan itu membuat bodi Mobilio mengalami ringsek parah.
Akibat kecelakaan ini, tiga orang penumpang Mobilio tewas. Salah satunya adalah pengemudi bernama Komari, warga Jalan Pahlawan, Bale Arjosari Blimbing, Malang. Pria 65 tahun ini tewas di lokasi kejadian akibat luka parah yang dialami.
Sementara dua penumpang Mobilio lainnya tewas saat dilarikan ke rumah sakit. Mereka adalah Kustiati (49) dan Putri (15), keduanya juga warga Jalan Pahlawan Bale Arjosari, Blimbing Malang. Kistiati mengalami luka robek di kaki kanan, robek di mulut, dan robek di pelipis kiri. Sedangkan Putri (15), menderita luka lebam di kaki kanan dan pendarahan hidung.
Selain tiga korban meninggal, lima orang juga mengalami luka-luka akibat kecelakaan yang terjadi pada Minggu (16/6/2019) siang ini. Penumpang luka adalahh dua penumpang Mobilio yakni Deva (17) dan Devi (17), juga warga Jalan Pahlawan Bale Arjosari, Blimbing Malang.
Tiga korban luka lainnya adalah pengendara Vario yakni Babun (31), Mahmuda (24), dan Jihan (3), ketiganya asal Krejingan Probolinggo. Selain ada yang menderita luka robek, korban juga mengalami sejumlah luka lecet di bagian tubuhnya.
“Semua korban meninggal adalah pengendara Mobilio. Satu meninggal di lokasi, yang dua meninggal di rumah sakit. Kami baru saja selesai olah TKP,” kata Kanit Laka Lantas Polres Situbondo, Ipda Teguh Santoso.
Keterangan yang diperoleh detikcom menyebutkan, insiden kecelakaan merenggut 3 nyawa ini terjadi di jalan raya pantura Desa/Kecamatan Banyuglugur, pada Minggu (16/6) siang tadi.
Akibat kecelakaan ini, arus lalu lintas di jalan raya Kecamatan Banyuglugur sempat tersendat. Sebab bangkai kendaraan sempat teronggok di tengah jalan. Mengantisipasi kemacetan, arus lalu lintas pun dibikin buka tutup. Arus lalu lintas kembali lancar, setelah evakuasi korban dan kendaraan selesai dilakukan.
“Kami sudah selesai melakukan olah TKP. Dugaan sementara, kecelakaan ini dipicu kurang hati-hatinya pengemudi Mobilio. Tidak memperhatikan arus lalu lintas di depannya. Tapi kepastiannya masih kami selidiki. Kami masih akan memintai keterangan saksi-saksi,” tandas Teguh.(ntmcpolri)