Min.co.id-Indramayu-Di zaman modern, panahan tidak lagi dianggap senjata perang dan kehancuran, tetapi olahraga yang terorganisir dan ujian sejati presisi dan akurasi. Yang paling populer dari semua pertandingan panahan adalah target panahan. Boomingnya olahraga panahan sekarang ini menggelitik Bupati Indramayu Hj. Anna Sophanah untuk ikut berlatih olahraga panahan di lapangan panahan Komplek Pertamina Bumi Patra, Desa Singajaya, Kecamatan Indramayu. Jumat, (29/12).
Sebelumnya, orang nomor satu ini belum pernah berlatih olahraga panahan namun keingintahuannya memaksa untuk berani berlatih dan membidik sasaran yang telah ditentukan.
Setelah mendapatkan arahan mengenai tata cara untuk membidik sasaran dari pelatih, selanjutnya Bupati Anna langsung mengambil panah dan busur untuk diarahkan ke target sasaran dengan jarak 20 meter.
Tembakan pertama busur melenceng dan tidak mengenai sasaran, tembakan kedua sudah mulai mengnai target meskipun dengan nilai yang rendah, namun di tembakan ke tiga dengan target balon, Bupati Anna langsung mengenai target sarsaran balon dan mendapatkan doorprize.
“Saya mencoba, tembakan pertama dan kedua melenceng, tembakan ketiga langsung kena balon dan sensasinya berbeda ketika mengenai target. Panahan ini lagi booming dan Indramayu mencoba untuk mengukir prestasi melalui Perpani untuk bisa masuk ke Porda,” tegas Anna.
Sebelum mengikuti olahraga panahan, sebelumnya Bupati Indramayu bersama dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) bersama dengan jajaran Pertamina RU VI Balongan mengikuti olahraga bersepeda.
General Manager RU VI Balongan Joko Widi Wijayanto mengatakan, kegiatan bersama tersebut merupakan rutin dilaksanakan oleh Pertamina RU VI Balongan bersama dengan Forkopimda Kabupaten Indramayu untuk menjalin silaturahmi dan kerjasama dengan berbagai pihak.
“Kita berharap silaturahmi dan kerjasama bersama dengan forum pimpinan daerah ini bisa terus terjalin. Dan keberadaan RU VI Balongan sebagai asset nasional yang berada di Kabupaten Indramayu bisa menjadi tangungjawab bersama,” tegas Joko Widi. (Fahmi)